Cirebon, 16 Oktober 2025 – Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA), Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUA), UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon kembali menyelenggarakan kegiatan Visiting Lecturer dengan menghadirkan dua dosen tamu dari Sultan Abdul Halim Mu’adzam Shah International Islamic University (UniSHAMS), Malaysia.
Dua dosen tamu yang hadir ialah Dr. Abdel Rahman Ali Tahawi, MA dan Dr. Mohd Syauqi Bin Arshad, MA, keduanya merupakan pakar dalam bidang linguistik dan balaghah Arab di UniSHAMS. Dalam sesi pertama, Dr. Abdel Rahman Ali Tahawi memberikan kuliah pada mata kuliah Maharah Istima` wal Kalam Tamhidiyah dengan topik “Kekayaan Kosa Kata dan Pengaruhnya terhadap Pengembangan Keterampilan Menyimak dan Berbicara”. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester 1A dan 1B yang antusias berdialog langsung dengan pemateri tentang strategi memperkaya mufradat dalam pembelajaran bahasa Arab komunikatif.
Selanjutnya, pada sesi kedua, Dr. Mohd Syauqi Bin Arshad, MA mengisi kuliah pada mata kuliah Balaghah (Ilmu Bayan) dengan tema “Majaz dan Hakikat: Jenis dan Tanda-Tandanya”. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya pemahaman konsep majaz dan hakikat dalam menganalisis keindahan bahasa Al-Qur’an serta teks sastra Arab klasik.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab, Dr. H. Anwar Sanusi, M.Ag., menyampaikan apresiasi atas sinergi akademik yang semakin kuat antara UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dan UniSHAMS Malaysia. “Kegiatan seperti ini bukan hanya memperluas wawasan mahasiswa dalam konteks keilmuan bahasa Arab, tetapi juga menumbuhkan atmosfer akademik global di lingkungan fakultas. Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut dalam bentuk riset bersama dan pertukaran dosen secara berkala,” ujar Dr. Anwar.
Sementara itu, Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Arab, Erfan Gazali, MSI menegaskan bahwa kegiatan Visiting Lecturer merupakan bagian dari penguatan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi berbasis internasionalisasi kurikulum. “Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar bahasa Arab secara teoretis, tetapi juga berinteraksi langsung dengan pakar dari luar negeri, sehingga mereka terbiasa berpikir lintas konteks budaya dan akademik,” ungkap Erfan.
Seluruh rangkaian kuliah tamu dilaksanakan di Kelas Internasional, Gedung O Lantai 1, Fakultas Ushuluddin dan Adab, dengan jadwal pembelajaran terintegrasi. Para mahasiswa mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena mendapat pengalaman belajar langsung dari dosen asing dengan pendekatan yang komunikatif dan inspiratif. Kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk nyata dari implementasi program internasionalisasi pengajaran bahasa Arab yang tengah dikembangkan oleh Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) dalam konteks kerja sama pendidikan tinggi di Asia Tenggara. (rjl).