Kuningan, 14 Maret 2024 – Dua dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Erfan Gazali, M.SI dan Ihsan Sa’dudin, M.Hum, pada hari Senin (8/3) lalu, menjadi narasumber dalam kegiatan pendampingan Indeksasi DOAJ (Directory of Open Access Journals) dan Moraref (Ministry of Religious Affairs Reference) milik Kementerian Agama RI untuk Jurnal Al Muhafidz: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir STIQ Al-Multazam.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat STIQ Al-Multazam Kuningan ini dihadiri oleh pengelola jurnal Al-Muhafiz dan dibuka oleh Suwarno, M.Pd., selaku Wakil Ketua II Bidang Kelembagaan. Dalam sambutannya, Suwarno, M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan pendampingan ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas jurnal Al-Muhafiz.
“Indeksasi DOAJ dan Moraref merupakan salah satu indikator mutu jurnal. Dengan terindeksnya jurnal Al-Muhafiz di kedua platform tersebut, maka kredibilitas jurnal akan semakin meningkat dan jangkauan pembacanya pun akan semakin luas,” ujar Suwarno.
Suwarno berharap, dengan pendampingan dari para dosen IAIN Cirebon, jurnal Al-Muhafiz dapat segera terindeks di DOAJ dan Moraref.
Erfan Gazali, M.SI., dalam materinya menyampaikan tentang pentingnya indeksasi DOAJ dan Moraref bagi jurnal ilmiah. Ia juga menjelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan agar jurnal dapat terindeks di kedua platform tersebut.
Sementara itu, Ihsan Sa’dudin, M.Hum., dalam materinya fokus pada tata cara penulisan artikel ilmiah yang sesuai dengan standar internasional. Ia juga memberikan tips dan trik agar artikel ilmiah dapat diterima di jurnal bereputasi internasional.
Kegiatan pendampingan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengelola jurnal Al-Muhafiz dalam meningkatkan kualitas jurnal dan mempersiapkannya untuk terindeks di DOAJ dan Moraref.
